Roti Gandum Nutella
Saya sedang terjangkit kecanduan roti. Bisa seminggu dua kali saya membuat roti bahkan bisa dua hari berturut-turut saya membuat roti. Sejak memiliki mixer roti yang keren, hidup saya menjadi lebih indah 🙂 Setelah mencoba membuat roti gandum sendiri beberapa waktu lalu, resep dapat dilihat disini saat itu saya membuat roti gandum yang pertama tepungnya terdiri dari campuran bread flour (tepung protein tinggi) dan wheat bran, yang kedua menggunakan whole wheat flour. Namun ternyata tekstur saya dan suami lebih suka ada tekstur wheat bran nya.
Menggunakan acuan resep sebelumnya yang menggunakan 3 1/2 cup tepung maka saya gunakan 3 macam tepung yaitu: terigu protein tinggi 2 cup, tepung gandum 1 cup dan 1/2 cup wheat bran. Awalnya saya mau campur dengan muesli yang masih nangkring di kulkas sudah saya letakkan di dekat wheat bran eh baru saya lihat tanggal kadaluarsanya. Alamak.. rupanya sudah kadaluarsa sejak Juni tahun lalu! Akhirnya saya buang, dan pisahin satu-satu yang sudah terlanjur bercampur dengan wheat bran hihi ada sih yang ketinggalan untungnya gak bikin sakit perut.
Oh ya, sebelum ke resep saya akan sharing penggunaan ragi. Kali ini saya tidak menggunakan fermipan seperti biasanya. Namun menggunakan Puratos Otentic Dolce, yang merupakan ragi dan pengembang. Bentuknya seperti tepung. Memang membantu sekali tekstur rotinya jadi mengembang dan empuk. Sayangnya harganya agak lebih mahal dibanding fermipan dan tidak mudah didapati di supermarket. Beberapa kali menggunakan si dolce ini selalu tidak mengecewakan. Beberapa resep yang beredar di internet menggunakan ini untuk menghasilkan roti ala Breadtalk namun terigunya juga biasanya menggunakan terigu breadtalk istilah penjualnya hehe. Penggunaannya simple, tidak perlu buat starter ragi (air hangat, gula dan ragi) cukup campur semua bahan gunakan air biasa/dingin tidak apa. Jumlah yang digunakan 8% dari jumlah tepung.
Roti Gandum Nutella – adaptasi dari wholewheatbreadrecipe.blogspot.com
Jika tertarik melihat resep roti lainnya bisa melihat: Ternyata Membuat Roti Gandum Sendiri itu Mudah! Japanese Milk Bread - Roti Empuk dengan Metode Tangzhong Roti Isi Kacang Merah Roti Manis Super Simple Untuk melihat resep isian keju bisa melihat Membuat Cheese Filling untuk untuk Roti Manis
Bahan–bahan:
Untuk mengetahui konversi takaran cup ke gram bisa lihat disini
- 2 cup tepung terigu protein tinggi
- 1 cup tepung gandum halus
- 1 cup air (karena saya menggunakan otentic dolce air biasa, tapi jika menggunakan fermipan gunakan air hangat)
- 1/2 cup wheat bran/kulit ari gandum/tepung gandum kasar
- 1/3 cup susu cair (jika menggunakan fermipan, susu hangat)
- 1/2 cup olive oil (bisa juga dengan minyak sayur seperti resep aslinya)
- 1/2 cup madu (masih kurang manis sedikit tampaknya ditambah 2 sdm lebih ciamik)
- 2 sdm puratos otentic dolce atau 2 1/4 sdm fermipan
- siapkan 1/2 cup tepung terigu sebagai cadangan jika adonan terlalu lengket
- wijen untuk taburan (optional)
Cara membuat:
- Campur adonan kering dalam kecuali wheat bran dalam satu wadah, sisihkan.
- Di dalam mixer bowl, campur susu, air dan olive oil. Masukkan wheat bran aduk rata. Biarkan menyerap beberapa saat
- Tuang semua adonan kering ke dalam mangkok mixer, dan nyalakan mesinnya Jika sudah merata bisa tingkatkan kecepatannya. Gunakan tepung tambahan jika adonan masih lengket dan menempel di dinding mixer. Tambahkan sedikit demi sedikit, karena kita tidak ingin adonannya terlalu banyak tepung.
- Jika sudah kalis, adonan akan elastis dan jika kita tekan akan langsung kembali (tidak dekok) atau lakukan window pane test. Jika menguleni dengan tangan, prinsipnya sama uleni hingga elastis.
- Siapkan wadah yang telah dioles minyak. Keluarkan adonan dari mixer, uleni sebentar dengan tangan sambil dibentuk bulatan. Dan letakkan pada mangkok, olesi atasnya dengan olive oil tutup dengan plastic wrap/lap bersih. Diamkan selama satu jam atau hingga mengembang dua kali besarnya.
- Setelah mengembang, kempiskan adonan dan bagi menjadi 9 bagian. Sebetulnya jika oven dan loyang Anda tidak semungil milik saya bisa dibagi menjadi 12-14 bagian. Taburi meja dengan terigu agar tidak lengket saat membentuk adonan.
- Siapkan loyang, olesi dengan minyak di seluruh permukaannya.
- Ambil satu bagian, bentuk bulat. Kemudian gilas melebar. Oleskan nutella, tekuk bagian atas tutup bagian bawahnya sambil dicubit-cubit agar merekat sambungannya. Gilas lagi memanjang, gulung menjauh dari badan. Letakkan di loyang dengan bagian lipatan di bawah. Agak dicubit sedikit agar menyatu.
- Olesi permukaannya dengan minyak, tutup dengan plastic wrap longgar/lap bersih dan diamkan lagi untuk proofing selama satu jam atau hingga mengembang dua kali lipat besarnya.
- Nyalakan oven pada suhu 180’C kurang lebih 15-20 menit sebelum memanggang agar stabil suhunya.
- Setelah mengembang, oles dengan minyak dan taburi dengan wijen (optional)
- Panggang selama 15 menit, keluarkan oles lagi dengan minyak tipis saja putar posisi loyang set waktu 15 menit lagi. Demikian seterusnya hingga 45-50 menit atau hingga coklat keemasan. Setelah matang, segera oles permukaannya dengan air tipis saja untuk melembutkan permukaannya. Tapi tidak usah dioles juga tidak apa.
- Diamkan sampai uap panas hilang, pindahkan ke wire rack/ rak kawat sampai dingin pada suhu ruang.
Dan roti pun sudah matang dan siap disantap! Roti ini mendapat sambutan positif dari teman-teman saya di kantor. Tapi memang sebagai roti isi masih kurang manis sedikit hehe.. Next time saya akan tambahkan porsi madunya.
Oh ya, untuk menyimpan roti agar tetap lembut jangan dibiarkan terpapar udara langsung ya. Bisa dimasukkan ke dalam plastik atau wadah kedap udara.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat. Bon Appetit!
Pingback: Honey Oat Wheat Bread | cookingasyik
Pingback: Buttermilk Wheat Bread – aah buttermilk memang tidak pernah mengecewakan! | cookingasyik
Pingback: Apa itu Wheat Bran? | cookingasyik
Pingback: Honey Wheat Bushman Bread – ah roti gandum yang macho! | cookingasyik
Pingback: Nutella Parmesan Bread – roti manis isi nutella | cookingasyik
Pingback: Finally Found You – Resep Basic Roti (Tawar, Pizza, Roti Isi) Terbaik! | cookingasyik