Coffee Sponge Cake

20140331-202652.jpg

Ceritanya kan ada temen yang mau order tiramisu. Kalau aku buatnya dari lady finger, harga jualnya pasti akan tinggi secara lady finger juga gak murah kan. Akhirnya sabtu yang cerah ceria kemarin aku memutuskan belajar untuk membuat sponge cake rasa kopi. Brosing sana sini, liat komen sana sini akhirnya tertambat pada resep sponge cake nya chef yongki yang menggunakan 10 telur. Aku nyontek dari blog nya dapursolia.blogspot.com. Makasih ya cik shirley aku dah coba resepnya dan berhasil!!

Menurut cik shirley ini, keunikan spongecake yongki pada pengolahan lemaknya. Ditambahi 1 sdm susu kental manis. Hasilnya cake nya kembut, lentur tapi kokoh sebagai dasar taart, black forest, dsb.

Aku tuliskan resep aslinya, tapi aku hanya pakai 1/2 resep saja mengingat loyang dan oven yang aku punya kecil.

Bahan A:
10 butir kuning telur (aku pakai 5 butir)
5 putir putih telur (aku pakai 3)
10 gr emulsifier (aku pakai 1/2 sdt)
150 gr gula kastor (aku pakai 75 gr)
100 gr tepung terigu protein sedang/Kunci Biru (aku pakai 50 gr)
1 sdm susu bubuk (aku pakai 1 sdt susu bubuk Dancow fullcream)
1 sdm tepung maizena (aku pakai 1 sdt)

Bahan B:
50 gr Hollman butter
50 gr Room butter
50 gr margarin
(Aku skip penggunaan room krn gak ada. Total penggunaan butter/margarin 150 gr, karena aku pake 1/2 resep maka aku menggunakan total 75 gr. Aku pakai: 50 gr unsalted butter dan 25 gr margarin)
1 sdm skm (aku pakai 1 sdt)
Pasta apa saja sesuai selera (aku pakai 2 sdm kopi nescaffe dicairkan dengan 1 sdm air panas)

Cara membuat:

  1. Olesi loyang dengan margarin & taburi tepung sisi2 nya. Alasi dengan kertas roti dan oles lagi.
  2. Cairkan butter & margarin. Aku menggunakan metode tim. Sampai 1/4 bagian mencair lalu angkat. Saat pencairan butter tidak boleh sampai berwarna bening kuning, karena daya ikatnya menjadi rusak. Nah setelah diangkat, aduk2 saja di meja nanti semuanya akan mencair sendiri karena pengaruh panas tim tadi. Hasilnya, butter cair yang berearna kuning keruh. Campur susu kental manis dan pasta kopi, aduk hingga rata.
  3. Kocok telur & gula hingg agak kental, masukkan emulsifier. Kocok hingga kental & mengembang.
  4. Panaskan oven pada suhu 175-180 derajat c.
  5. Masukkan tepung terigu, susu bubuk, maizena dengan cara diayak. Aduk balik dengan spatula.
  6. Tuang adonan B ke dalam adonan A, aduk balik.
  7. Bagi menjadi 2 atau 3 adonan (sesuai jumlah layer / lapis cake yang diinginkan). Tambahkan pasta sesuai selera. (Aku sudah mencampur pasta sebelumnya dengan butter dan skm, dengan asumsi biar tidak terlalu banyak mengaduk nanti bantat. Lain kali coba juga metodanya siapa tau bisa lebih tercampur rata pastanya. Dan adonan tidak dibagi, cuman punya 1 loyang haha)
  8. Tuang ke dalam loyang ukuran 22 tinggi 3-4 cm (loyang pendek). Aku pakai loyang bulat diameter 20 tinggi 7 cm.
  9. Panggang selama 18-20 menit di suhu 175 °C hingga bagian atasnya kuning matang dan adonan tidak basah lagi (gunakan tes tusuk gigi). Waktu pemanggangan di oven kirin 35 menit.

Note:
Jika ada resep yang meminta mentega cair, selalu kerjakan di awal agar suhunya sudah dingin saat dicampur ke adonan.

Hasil:
Saat sudah matang, permukaan bertekstur kerut2 iih geli liatnya. Belum tau penyebabnya apa, tapi nemu artikel yang menulia untuk selalu ratakan adonan dengan spatula sblm masuk oven. I didn’t do that. Besok2 rapiin dl biar rata dan cakep permukaannya.
Penampakannya seperti ini.

20140323-072732.jpg

Untung rasanya enak dan empuuk banget. Jadi kekecewaanku terobati. Dan setelah itu di cover ganache jadi gak kliatan hehe..

Lily Nurlita Mohamad

Pekerja kantoran yang baru belajar memasak. Setiap kekacauan atau keindahan yang terjadi di dapur saya selalu menjadi hal yang mengasyikkan bagi saya. Tinggal di hiruk-pikuk Jakarta, memasak adalah salah satu momen refreshing yang selalu saya rindukan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *